Pelepasan Mahasiswa KKN Tematik Universitas Alma Ata 2024

Pelepasan Mahasiswa KKN Tematik Universitas Alma Ata 2024

Universitas Alma Ata – Mahasiswa Universitas Alma Ata akan segera diberangkatkan untuk menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2024 di Jawa Tengah dan Malaysia. Acara pelepasan ini menjadi momen penting yang dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Rektor Universitas Alma Ata, Kepala BKKBN, dan Walikota Tegal. Sambutan mereka memberikan pandangan dan harapan terhadap kontribusi mahasiswa dalam upaya percepatan penurunan stunting dan penguatan ketahanan pangan.

Sambutan Rektor Universitas Alma Ata

Sebagai Rektor Universitas Alma Ata dan Ketua Pokja Kesejahteraan Sosial dan Kependudukan Forum Rektor Indonesia, Prof. Dr. H. Hamam Hadi, MS., Sc.D. Sp.GK., menyampaikan salam hormat dan apresiasi atas kehadiran Walikota Tegal beserta jajarannya. Beliau mengingatkan kembali tentang kolaborasi lama antara Universitas Alma Ata dan BKKBN yang telah terjalin sejak awal pendirian universitas ini. Pada masa-masa awal, para bidan Universitas Alma Ata menerima pelatihan dari para pakar BKKBN, yang menjadi fondasi kuat bagi kerjasama yang produktif hingga saat ini.

Prof. Hamam Hadi mengungkapkan rasa syukurnya atas kontribusi berkelanjutan Universitas Alma Ata dalam upaya percepatan penurunan stunting di Indonesia. Melalui kegiatan KKN tematik, universitas ini telah bekerjasama dengan BKKBN pusat untuk mensukseskan program PKBN. Tahun ini, kepedulian Universitas Alma Ata juga meluas ke masyarakat internasional, khususnya di Malaysia, sebagai tonggak sejarah penting dalam merealisasikan kesejahteraan sosial yang lebih luas.

Pembekalan Mahasiswa KKN-T oleh Walikota Tegal

Pembekalan mahasiswa untuk KKN-T Universitas Alma Ata kali ini mengangkat tema “Penguatan Ketahanan Pangan Masyarakat dan Kecepatan Penurunan Stunting melalui Optimalisasi Potensi Daerah.” Dalam penyampaiannya, Penjabat (PJ) Walikota Tegal, Bapak Dadang Somantri, A.TD., M.T., menekankan pentingnya peran perguruan tinggi sebagai jembatan antara birokrasi dan masyarakat. Beliau mengajak para mahasiswa untuk rajin belajar agar ilmu yang didapat semakin luas.

Dadang Somantri menyoroti dua isu utama yang saling berkaitan di Kota Tegal: kemiskinan dan stunting. Kemiskinan sering kali diakibatkan oleh kurangnya gizi dan protein, yang berakar dari masalah pekerjaan dan pendidikan. Oleh karena itu, perguruan tinggi diharapkan dapat berperan aktif dalam mengatasi masalah ini. Di Kota Tegal, angka stunting mencapai 22,3% pada 2023, melebihi target yang ditetapkan sebesar 16%. Dadang menjelaskan berbagai upaya yang telah dilakukan untuk menurunkan angka stunting, termasuk menjadikan pimpinan OPD sebagai bapak asuh bagi anak-anak stunting.

Sambutan Kepala BKKBN

Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K), hadir dalam acara pemberangkatan KKN mahasiswa Universitas Alma Ata dengan menyampaikan salam dari BKKBN yang telah memperkenalkan Salam Genre. Beliau mengajak seluruh hadirin untuk mengikuti salam tersebut sebagai komitmen untuk para remaja dalam menjaga kesehatan dan moralitas.

Dr. Hasto menekankan pentingnya kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan mengajak para mahasiswa untuk memiliki intelektual yang tinggi dan keterampilan yang hebat, serta menghindari stunting. Beliau menguraikan tiga penyebab utama stunting: kesehatan yang suboptimal, gizi yang suboptimal, dan kurangnya praktik gizi dan kesehatan yang baik. Beliau memberikan contoh sederhana dalam membedakan antara telur dan lele, di mana telur lebih baik karena mengandung DHA dan omega-3 yang penting untuk kecerdasan otak.

Penutupan dan Harapan

Prof. Hamam Hadi, Bapak Dadang Somantri, dan Dr. Hasto Wardoyo berharap para mahasiswa yang akan mengikuti KKN Tematik Universitas Alma Ata 2024 di Jawa Tengah dan Malaysia dapat menjalankan tugas dengan baik. Mereka menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian dan dukungan. Acara ini diakhiri dengan ucapan terima kasih dan harapan sukses bagi para mahasiswa dalam menjalankan KKN, dengan doa agar kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya percepatan penurunan stunting di Indonesia dan penguatan ketahanan pangan masyarakat.

Dengan pembekalan dan sambutan dari ketiga tokoh ini, diharapkan para mahasiswa Universitas Alma Ata dapat berkontribusi secara nyata dalam penguatan ketahanan pangan dan penurunan stunting, serta mengoptimalkan potensi daerah untuk kesejahteraan masyarakat.


Baca juga :
Musik dan Pendidikan: Peran Sentral di Universitas di Jogja

Author : Subkhi Mashadi

1
Silahkan berkirim pesan kepada kami

Saluran ini khusus untuk informasi PMB, Untuk informasi selain PMB silahkan menghubungi Customer Service kami di nomer telepon.
0274-434-22-88
atau silahkan mengakses laman
https://almaata.ac.id/customer-service/
Terimakasih.