Menolong Orang yang Terkena Musibah
Universitas Alma Ata – Kandungan hadits ini mengajarkan bahwa ketika seseorang melihat orang lain yang tertimpa musibah, baik dalam aspek agama seperti kebid’ahan maupun dalam aspek dunia seperti penyakit, ia sebaiknya mengucapkan doa berikut:
الحَمْدُ للهِ الَّذِي عَافَانِي مِمَّا ابْتَلَاكَ بِهِ، وَفَضَّلَنِي عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلًا
Barangsiapa yang mengucapkan doa tersebut, dirinya tidak akan tertimpa musibah yang ia lihat.
Manfaat doa ini antara lain:
- Doa sebaiknya diucapkan dengan pelan agar hanya diri sendiri yang mendengar, sehingga tidak menyakiti perasaan orang yang tertimpa masalah. Namun, jika masalah tersebut berupa kemaksiatan, doa boleh diperdengarkan sebagai peringatan selama tidak menimbulkan bahaya.
Hikmah yang bisa diambil dari hadits ini meliputi:
- Disunnahkannya berdoa dengan doa yang diajarkan ketika melihat orang yang tertimpa masalah.
- Barangsiapa yang melihat orang tertimpa musibah lalu berdoa dengan doa tersebut, ia tidak akan tertimpa musibah yang sama.
- Agungnya keutamaan doa tersebut dalam hadits.
- Semangat Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam dalam menjaga keselamatan umatnya dari berbagai penyakit.
- Agungnya kecintaan para sahabat kepada Nabi Muhammad yang tercermin dalam upaya mereka untuk menyampaikan seluruh perkataan dan perbuatan beliau.
Sumber:
- https://pesantrenalirsyad.org/jika-melihat-orang-terkena-musibah/
- https://www.freepik.com/search?format=search&last_filter=query&last_value=friendship&query=friendship
