Menciptakan Sumber Daya Manusia Unggul dan Berdaya Saing

Menciptakan Sumber Daya Manusia Unggul dan Berdaya Saing

Oleh : Farah Nur Syafi’ah Wijayanti S.M., M.Sc.

Universitas Alma Ata – Menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing merupakan suatu hal yang penting dalam pembangunan suatu negara atau organisasi. Ini melibatkan dan memerlukan upaya yang berkelanjutan dalam pengembangan potensi individu melalui pendidikan, pelatihan, pengalaman kerja, dan pengembangan kepemimpinan yang relevan dengan tuntutan pasar global yang terus berubah. Berikut adalah beberapa langkah dan daftar pustaka yang dapat membantu dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul:

Langkah-langkah dalam Menciptakan Sumber Daya Manusia Unggul:

  1. Pendidikan yang Berkualitas: Investasi dalam pendidikan formal yang memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan.
  2. Pelatihan dan Pengembangan: Program pelatihan untuk meningkatkan keterampilan teknis dan kepemimpinan.
  3. Pengalaman Kerja: Kesempatan untuk belajar dan berkembang melalui pengalaman praktis di lapangan.
  4. Penghargaan dan Pengakuan: Mengakui dan memberikan penghargaan atas pencapaian dan kontribusi individu.
  5. Pemimpin yang Mendukung: Kepemimpinan yang memberikan arahan, dukungan, dan inspirasi.
  6. Budaya Organisasi yang Mendorong Pertumbuhan: Budaya yang mendukung inovasi, pengambilan risiko yang bijaksana, dan pembelajaran berkelanjutan.

Langkah-langkah dalam Menciptakan Sumber Daya Manusia Berdaya Saing:

  1. Analisis Kebutuhan Pasar: Memahami kebutuhan pasar kerja global saat ini dan mendatang untuk menentukan keterampilan yang diperlukan.
  2. Pendidikan dan Pelatihan yang Relevan: Menyediakan pendidikan formal dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan teknologi terkini.
  3. Pembelajaran Berkelanjutan: Mendorong budaya pembelajaran berkelanjutan di mana individu terus meningkatkan keterampilan mereka sepanjang karier mereka.
  4. Kemitraan dengan Industri: Berkolaborasi dengan perusahaan dan industri untuk memastikan bahwa kurikulum dan pelatihan mencerminkan kebutuhan dan tren industri.
  5. Pengembangan Keterampilan Lunak: Fokus pada pengembangan keterampilan lunak seperti kreativitas, komunikasi, dan kepemimpinan yang menjadi kunci dalam ekonomi berbasis pengetahuan.
  6. Kewirausahaan dan Inovasi: Mendorong kewirausahaan dan inovasi di antara sumber daya manusia untuk memajukan ekonomi dan menciptakan nilai tambah.

Dengan mengikuti langkah-langkah dan mengimplementasikan hal di atas organisasi atau masyarakat dapat menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing yang mendukung pertumbuhan dan kesuksesan jangka panjang dan mampu bersaing di pasar global yang semakin kompleks.

DAFTAR PUSTAKA

Gary Dessler. (2020). Human Resource Management, 16th Edition. Florida International University.

Dweck, Carol S. (2006). Mindset: The New Psychology of Success. New York: Random House, Inc.

Pink, D.H. (2011). Drive: the surprising truth about what motivates us. First riverhead trade paperback edition. New York, Riverhead Books

Duckworth, Angela L. (2016). Grit: The power of passion and perseverance. 

Wagner, T. (2008). The Global Achievement Gap: Why Even Our Best Schools Don’t Teach the New Survival Skills Our Children Need, and What We Can Do about It. New York: Basic Books.

Christensen, Clayton M. (2000). The Innovator’s dilemma : when new technologies cause great firms to fail . Boston: Harvard Business Review.

1
Silahkan berkirim pesan kepada kami

Saluran ini khusus untuk informasi PMB, Untuk informasi selain PMB silahkan menghubungi Customer Service kami di nomer telepon.
0274-434-22-88
atau silahkan mengakses laman
https://almaata.ac.id/customer-service/
Terimakasih.