Jangan salah minum pilih, saat sakit, dokter meresepkan obat untuk mempercepat pemulihan. Biasanya, obat diminum sebelum atau sesudah makan. Namun, setelah minum obat, konsumsi makanan tertentu perlu diperhatikan. Beberapa jenis makanan dapat berinteraksi dengan obat, sehingga menghambat penyerapan atau bahkan meningkatkan kadar obat dalam darah. Akibatnya, kondisi tubuh bisa memburuk. Berikut beberapa jenis makanan yang perlu Anda hindari setelah minum obat.
1. Produk Susu
Keju, susu, dan yogurt dapat mengurangi efektivitas antibiotik seperti tetracycline atau ciprofloxacin. Senyawa dalam susu menghambat penyerapan obat oleh tubuh. Untuk menghindari hal ini, beri jeda waktu dua jam setelah minum obat sebelum mengonsumsi produk susu.
2. Sayuran Hijau
Bayam, brokoli, dan kangkung, meskipun kaya nutrisi, mengandung vitamin K yang mengurangi efektivitas obat pengencer darah. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin tetap mengonsumsi sayuran hijau saat menjalani pengobatan.
3. Pisang
Kalium dalam pisang baik untuk jantung, tetapi berisiko jika dikombinasikan dengan ACE inhibitors atau ARBs. Kedua jenis obat ini meningkatkan kadar kalium dalam darah. Jika dikonsumsi berlebihan, kadar kalium yang terlalu tinggi dapat membahayakan tubuh.
4. Jeruk Bali
Jeruk bali mengandung senyawa yang meningkatkan penyerapan obat sehingga kadar obat dalam darah melonjak. Selain itu, senyawa tersebut menghambat metabolisme obat, yang dapat merusak hati dan otot. Hindari jeruk bali saat sedang mengonsumsi obat tertentu.
5. Apel
Apel, khususnya jus apel, mengurangi efektivitas obat seperti aliskiren atau atenolol. Jeda waktu empat jam diperlukan sebelum makan apel setelah minum obat untuk memastikan obat bekerja optimal.
6. Alkohol
Alkohol sebaiknya tidak dikonsumsi bersama obat. Kombinasi ini dapat memicu reaksi berbahaya, terutama dengan obat seperti SSRI. Alkohol meningkatkan risiko pendarahan lambung dan memperparah efek samping obat. Hindari alkohol hingga pengobatan selesai.
Memilih makanan yang tepat setelah minum obat adalah langkah penting dalam proses penyembuhan. Diskusikan dengan dokter mengenai makanan yang aman untuk dikonsumsi selama pengobatan, agar tubuh Anda dapat pulih sepenuhnya. Jadi jangan salah pilih!
Baca Juga: https://almaata.ac.id/asam-urat-terong-dan-asam-urat-mitos-atau-realita/
Penulis : Alif
Sumber Referensi : https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7708725/6-makanan-dan-minuman-yang-sebaiknya-dihindari-setelah-minum-obat
Sumber Gambar : https://www.freepik.com/free-photo/many-colorful-pills-spilling-from-tiny-glass-white-background_2964070.htm#fromView=search&page=1&position=40&uuid=2c76cde2-6860-4ae9-8028-4d465869193f