Golongan darah tidak hanya menjadi identitas biologis. Selain itu, penelitian membuktikan bahwa golongan darah memengaruhi risiko beberapa penyakit. Oleh karena itu, dengan pola makan yang tepat, Anda dapat mengurangi risiko tersebut. Simak penjelasannya berikut ini.
1. Golongan Darah A
Golongan darah A memiliki risiko lebih tinggi terhadap beberapa penyakit. Misalnya, risiko penyakit jantung koroner meningkat sebesar 5% dibandingkan golongan darah O. Selain itu, tromboemboli vena memiliki risiko 2,2 kali lebih besar. Tidak hanya itu, risiko kanker, seperti kanker pankreas dan kanker kulit, juga naik hingga 20%. Bahkan, golongan darah A lebih rentan terhadap demensia dibandingkan yang lain.
Tips pola makan: Fokuslah pada konsumsi kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran. Sebaliknya, kurangi konsumsi daging merah untuk menjaga kesehatan jantung serta mengurangi risiko kanker.
2. Golongan Darah B
Pemilik golongan darah B menghadapi risiko kesehatan tertentu. Sebagai contoh, penyakit jantung koroner dan tromboemboli vena meningkat 11%. Di samping itu, kanker pankreas dan kanker ovarium lebih sering terjadi pada perempuan dengan golongan darah B.
Tips pola makan: Perbanyaklah konsumsi sayuran hijau, telur, ikan, dan produk susu rendah lemak. Sebaliknya, hindarilah gandum, jagung, kacang tanah, lentil, tomat, dan ayam agar tubuh tetap sehat.
3. Golongan Darah AB
Golongan darah AB menghadapi risiko kesehatan paling tinggi. Sebagai contoh, penyakit jantung koroner lebih sering terjadi dibandingkan golongan darah lainnya. Selain itu, risiko kanker, termasuk pankreas dan ovarium, juga cukup tinggi. Bahkan, golongan darah AB lebih rentan terhadap demensia dibandingkan yang lain.
Tips pola makan: Konsumsilah makanan nabati seperti buah-buahan dan sayuran. Sebaliknya, hindari daging asap, kacang, jagung, serta biji wijen untuk menjaga kesehatan secara optimal.
4. Golongan Darah O
Golongan darah O memiliki beberapa keunggulan, tetapi tetap ada risiko yang perlu diperhatikan. Misalnya, penyakit kardiovaskular lebih jarang terjadi dibandingkan golongan darah lain. Meskipun demikian, risiko kanker kulit lebih tinggi. Di samping itu, tukak lambung juga lebih sering terjadi pada golongan darah ini. Selain itu, perempuan dengan golongan darah O lebih mungkin mengalami masalah kesuburan.
Tips pola makan: Konsumsi makanan tinggi protein dan karbohidrat, seperti daging tanpa lemak, ikan, dan sayuran. Di sisi lain, batasi biji-bijian, kacang-kacangan, serta produk susu agar tubuh tetap bugar.
Baca Juga : https://almaata.ac.id/henti-jantung-bisa-terjadi-kapan-saja-dan-di-mana-saja/
Kesimpulan
Golongan darah dapat memberikan gambaran identitas biologis tentang risiko kesehatan yang mungkin dihadapi seseorang. Oleh karena itu, dengan mengenali risiko tersebut, Anda dapat mengambil langkah preventif yang tepat. Selain itu, pola makan yang sesuai, gaya hidup sehat, dan pemeriksaan kesehatan rutin akan membantu meminimalkan risiko penyakit.
Pada akhirnya, pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan. Karena itu, mulailah menjaga tubuh Anda sekarang juga!
Penulis : Sindy
Sumber Referensi : https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20241205102304-255-1173948/simak-ini-risiko-penyakit-berdasarkan-golongan-darah
Sumber Gambar : https://www.freepik.com/free-photo/doctor-cheking-test-tubes_6766495.htm#fromView=search&page=1&position=0&uuid=74c92a4e-5476-4ae0-aff3-c3a2ea4d95b2