Tanda Lendir di Paru-ParuUniversitas Alma Ata — Penumpukan lendir di paru-paru bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu segera diwaspadai. Kondisi ini biasanya muncul dengan gejala seperti batuk berdahak dan sesak napas.

Lendir sebenarnya memiliki peran penting dalam melindungi saluran napas. Zat ini berfungsi untuk menangkap kuman dan virus sebelum tubuh mengeluarkannya secara alami. Namun, ketika jumlah lendir berlebihan, saluran pernapasan bisa terganggu dan menimbulkan ketidaknyamanan.

Penyebab dan Gejala Lendir Berlebih di Paru-Paru

Banyak faktor yang bisa memicu peningkatan lendir, mulai dari paparan polusi, asap rokok, alergi, hingga infeksi. Selain itu, penyakit seperti asma, flu, pneumonia, atau penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) juga sering menjadi penyebab utamanya.

Untuk mengenali kondisi ini, berikut beberapa tanda umum yang perlu Anda ketahui:

1. Batuk Berdahak

Tubuh menggunakan batuk sebagai cara alami untuk mengeluarkan lendir berlebih dari paru-paru. Biasanya, warna dahak dapat membantu mendeteksi penyebabnya:

  1. Dahak bening atau putih bisa menunjukkan infeksi virus, alergi, atau iritasi ringan.

  2. Dahak berwarna hijau atau kuning sering menjadi tanda adanya infeksi bakteri.

2. Sesak Napas

Lendir yang menumpuk dalam jumlah banyak bisa membuat paru-paru sulit bekerja secara maksimal. Akibatnya, tubuh kesulitan mendapatkan asupan oksigen yang cukup, sehingga muncul rasa sesak.

3. Napas Mengi

Ketika saluran napas tersumbat lendir, Anda bisa mendengar suara melengking saat bernapas atau mengi. Kondisi ini sering terjadi pada penderita asma maupun infeksi saluran pernapasan.

4. Bunyi Napas “Grok”

Pada bayi dan anak-anak, lendir yang menumpuk bisa menyebabkan suara “grok” saat bernapas. Biasanya hal ini muncul akibat saluran pernapasan mereka yang lebih kecil, terutama saat terserang infeksi atau pneumonia.

5. Demam

Infeksi yang menyebabkan lendir berlebih kerap memicu demam. Hal ini merupakan bagian dari reaksi alami tubuh dalam melawan serangan virus atau bakteri.

6. Tubuh Cepat Lelah

Ketika kadar oksigen dalam tubuh menurun akibat saluran napas tersumbat lendir, tubuh akan lebih cepat merasa lemas. Gejala ini kerap muncul pada penderita bronkitis, pneumonia, atau PPOK.

Cara Mengatasi dan Mencegah Lendir di Paru-Paru

Supaya lendir tidak semakin menumpuk, Anda bisa mencoba beberapa langkah praktis berikut:

  1. Hindari kebiasaan merokok.

  2. Perbanyak konsumsi air hangat.

  3. Tambahkan jahe dan lemon dalam minuman harian.

  4. Gunakan humidifier untuk menjaga kelembapan udara di dalam ruangan.

Namun, apabila Anda mengalami batuk yang tak kunjung reda, sesak napas, dahak berwarna pekat, atau batuk berdarah, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.

Ditulis oleh Aizan SS
Sumber gambar: https://www.freepik.com/free-photo/male-doctor-examining-x-ray-image_10676346.htm#fromView=search&page=1&position=7&uuid=acdfbef5-7f3d-4536-a8b6-5979dc5e2493
Artikel ini diadaptasi dari Alodokter.com, diakses pada 15 April 2025 — https://www.alodokter.com/6-ciri-ciri-banyak-lendir-di-paru-paru-yang-perlu-diketahui

1
Hubungi Kami
Scan the code
Silakan kirim pesan kepada kami melalui saluran ini.

Saluran ini dikhususkan untuk informasi terkait Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB).
Untuk pertanyaan di luar PMB, silakan hubungi Customer Service kami melalui telepon di nomor:

📞 0274-434-22-88

Terima kasih atas perhatian Anda.