Tak Semua Bisa Bebas Makan Alpukat! 5 Kelompok Ini Perlu Batasi Konsumsinya


Alpukat dikenal sebagai buah super yang kaya nutrisi, seperti karbohidrat, protein, kalium, serat, serta berbagai vitamin seperti B, C, E, K, dan masih banyak lagi. Meski memiliki segudang manfaat, tidak semua orang boleh mengonsumsi alpukat dalam jumlah banyak. Beberapa kondisi kesehatan justru dapat memburuk akibat konsumsi alpukat yang berlebihan.

Menurut pakar kesehatan Huynh Tan Vu dari Rumah Sakit Universitas Kedokteran dan Farmasi HCMC, Vietnam, ada beberapa kelompok orang yang sebaiknya membatasi konsumsi alpukat untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan. Berikut daftar kelompok yang perlu berhati-hati!

1. Ibu Menyusui

Bagi ibu yang sedang menyusui, terlalu banyak makan alpukat dapat berdampak pada produksi ASI. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak mengonsumsi buah ini secara berlebihan, cukup setengah hingga satu buah per hari agar tetap mendapatkan manfaatnya tanpa mengganggu proses menyusui.

2. Orang dengan Alergi terhadap Alpukat

Sebagian orang bisa mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi alpukat. Gejala yang umum muncul antara lain mual, sakit kepala, bahkan sesak napas. Jika mengalami reaksi tersebut setelah makan alpukat, sebaiknya segera hentikan konsumsi dan konsultasikan ke dokter.

3. Penderita Gangguan Pencernaan

Orang dengan masalah pencernaan atau gangguan usus perlu berhati-hati. Konsumsi alpukat dalam jumlah banyak dapat memicu dispepsia, kembung, bahkan diare. Untuk menghindari hal tersebut, cukup konsumsi setengah buah alpukat per hari.

4. Penderita Gangguan Liver

Mereka yang memiliki riwayat masalah hati juga perlu membatasi konsumsi alpukat. Pasalnya, alpukat mengandung kolagen dalam jumlah tinggi yang bisa berisiko bagi sel-sel liver jika tidak dicerna dengan baik oleh tubuh.

5. Orang yang Sedang Menjalani Pengobatan

Beberapa jenis obat, seperti antikoagulan dan obat antiinflamasi nonsteroid, bisa kehilangan efektivitasnya jika dikonsumsi bersamaan dengan alpukat. Selain itu, alpukat juga bisa meningkatkan efek samping dari obat penurun kolesterol. Jika sedang dalam masa pengobatan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum rutin mengonsumsi alpukat.

Meskipun ada beberapa kelompok yang harus berhati-hati, bukan berarti alpukat tidak boleh dikonsumsi sama sekali. Selama dikonsumsi dalam jumlah wajar dan tidak bertentangan dengan kondisi kesehatan atau pengobatan yang sedang dijalani, alpukat tetap memberikan banyak manfaat. Buah ini dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, memperbaiki pencernaan, serta mendukung kesehatan mata dan tulang.


Penulis : Allif

Referensi : https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7762380/5-kelompok-orang-yang-sebaiknya-batasi-konsumsi-alpukat 

Referensi Gambar : https://www.pexels.com/id-id/foto/fotografi-fokus-selektif-irisan-alpukat-1759055/ 

1
Hubungi Kami
Scan the code
Silakan kirim pesan kepada kami melalui saluran ini.

Saluran ini dikhususkan untuk informasi terkait Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB).
Untuk pertanyaan di luar PMB, silakan hubungi Customer Service kami melalui telepon di nomor:

📞 0274-434-22-88

Terima kasih atas perhatian Anda.