Mahasiswa KKNT UAA Ajarkan Pembuatan Spray Anti Nyamuk Alami untuk SB Klang Lama Malaysia

Dalam upaya memberikan solusi ramah lingkungan dan sehat bagi masyarakat, dan siswa/i Sanggar Bimbingan (SB) Klang Lama Malaysia, mahasiswi Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) International Universitas Alma Ata (UAA) tahun 2024 yang merupakan mahasiswi S1 Farmasi semester 5 telah melaksanakan program pembuatan spray anti-nyamuk alami berbahan dasar batang serai dan kulit jeruk. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi guru dan siswa/i SB Klang Lama mengenai manfaat tanaman obat keluarga (Toga) serta cara membuat produk ramah lingkungan dari tamanan Toga tersebut.

Masalah penggunaan obat anti-nyamuk kimia yang berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan, khususnya pada anak-anak, menjadi perhatian utama dalam program ini. Selain itu, kekayaan alam yang melimpah akan tanaman obat di Indonesia, seperti serai dan kulit jeruk, mendorong mahasiswa untuk menggali potensi tersebut dan memanfaatkannya sebagai alternatif yang lebih aman.

Serai dan kulit jeruk telah lama dikenal memiliki kandungan minyak atsiri yang bersifat alami sebagai pengusir nyamuk. Minyak atsiri ini mengandung senyawa aktif yang tidak disukai oleh nyamuk, sehingga dapat memberikan perlindungan yang efektif. Dengan memanfaatkan bahan-bahan alami ini, spray anti-nyamuk buatan mahasiswi KKN-T Internasional Universitas Alma Ata diharapkan dapat menjadi solusi yang lebih aman dan ramah lingkungan.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa memberikan panduan yang mudah dipahami kepada guru dan siswa/i SB Klang Lama mengenai cara membuat spray anti-nyamuk. Proses pembuatannya pun terbilang sederhana dan dapat dilakukan dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan. Dengan demikian, diharapkan peserta dapat mempraktikkan pembuatan spray ini di rumah masing-masing.

“Saya sangat bersyukur bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Dengan adanya kegiatan ini saya jadi tau bahwa kulit jeruk dan batang serai bisa digunakan sebagai spray anti-nyamuk. Selain itu, proses pembuatannya juga sangat gampang dan praktis. Pulang dari sini saya akan mempraktekannya di rumah.” ujar Faiz, salah satu peserta siswa SB Klang Lama.

Program pembuatan spray anti-nyamuk alami ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk para siswa, antara lain:
• Meningkatkan kesadaran: Meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya siswa/i, tentang pentingnya menjaga lingkungan dan menggunakan produk-produk alami.
• Menjaga kesehatan: Memberikan alternatif yang lebih aman bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak, dibandingkan dengan penggunaan obat anti-nyamuk kimia.
• Mandiri: Mengajarkan keterampilan hidup kepada siswa untuk membuat produk sendiri dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang ada di sekitar.
• Melestarikan lingkungan: Mendukung pelestarian lingkungan dengan mengurangi penggunaan produk kimia.

Diharapkan program ini dapat menginspirasi masyarakat dan anak-anak untuk lebih memanfaatkan potensi tanaman obat yang ada di sekitar. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam pengembangan produk-produk alami lainnya yang bernilai ekonomis. Guru pengajar SB Klang Lama menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan kreatifitas mahasiswa KKNT Internasional UAA 2024 karena program yang telah dilaksanakan bersama anak-anak sangat mengedukasi.

“Kegiatan pembuatan spray anti-nyamuk ini sangat bermanfaat bagi anak-anak. Dengan adanya kegiatan ini anak-anak jadi tau cara membuat spray anti-nyamuk alami dengan bahan yang mudah didapat dan dengan metode yang mudah untuk dipraktekkan di rumah. Kegiatan ini juga bisa menjadi motivasi bagi anak-anak untuk selalu mementingkan obat herbal ketimbang obat sintetis,” jelas apt.Rizal Fauzi, S.Farm., M.Sc, sebagai Dosen Pembimbing Lapangan.

Dari program ini juga mahasiswa KKN-T Internasional UAA 2024 membuat buku panduan terkait tata cara pembuatan spray anti-nyamuk alami dengan menggunakan batang serai dan kulit jeruk. Buku ini dibuat dengan tujuan agar para siswa/i dan guru SB Klang Lama bisa mengakses panduan pembuatan spray anti-nyamuk dengan lebih mudah. Sehingga kedepannya diharapkan para siswa/i SB Klang Lama bisa mempraktekan kembali cara pembuatan spray anti-nyamuk.