Editor : Danar Widiyanto
BANTUL, KRJOGJA.com – (31/12/2021) Universitas Alma Ata menyelenggarakan Pengabdian Masyarakat bertajuk ‘Optimalisasi Pemanfaatan Pangan Lokal serta Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui Digital Marketing’, yang diadakan pada tanggal 14 November 2021 bertempat di Dusun Kunden-Kamijoro, Sendangsari, Pajangan Bantul. Kegiatan ini dilaksanakan berbarengan dengan agenda KKN Tematik Mahasiswa Universitas Alma Ata. Kegiatan ini khususnya ditujukan pada pelaku UMKM di Desa Sendangsari agar terus dapat berkembang dan memperluas jangkauan pasarnya.
“Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilatarbelakangi oleh beberapa permasalahan yang dihadapi para pelaku UMKM di Desa Sendangsari, antara lain belum optimalnya pemanfaatan dari sisi ekonomis terhadap potensi pangan lokal, kurangnya referensi dan pemahaman terkait strategi bisnis, hingga kurangnya literasi pemasaran digital. Pentingnya pemahaman tentang konsumen menjadi salah satu hal utama yang perlu menjadi perhatian,” jelas Ridho Satria Harahap, S.I.Kom., M.B.A.
Sebagaimana yang diulas dalam pendekatan market driven, dimana seluruh keputusan strategi pemasaran bisnis dimulai dari pemahaman yang mendalam atas pasar dan konsumen. Dengan orientasi pasar yang tepat diharapkan menjadi langkah awal keberhasilan aktivitas pemasaran pelaku UMKM di Sendangsari.
Beberapa ulasan materi yang disampaikan dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat kali ini antara lain pemaparan konsep orientasi pasar, manfaatnya, serta contoh penerapan orientasi pasar sebagai strategi bisnis. Selain itu juga diulas hal-hal fundamental dalam bidang pemasaran seperti aktivitas penciptaan, pengkomunikasiaan, dan penyampaian nilai. Penerapan orientasi pasar sebagai strategi bisnis juga bertujuan untuk membangun bisnis yang sustainable. Sebagaimana diketahui bahwa tugas pemasar tidak serta merta selesai jika sudah terjadi transaksi bisnis. Lebih dari itu, aktivitas pemasaran berupaya untuk mempertahankan konsumen yang sudah pernah membeli agar melakukan pembelian ulang di masa yang akan datang (repurchase), hingga merekomendasikan produk kita ke khalayak yang lebih luas. Inilah yang dimaksud sebagai konsumen loyal.
“Konsumen menjadi loyal karena akumulasi nilai-nilai yang mereka terima (produk atau layanan) secara konsisten dapat memenuhi atau melebihi ekspektasi mereka. Atau secara sederhana konsumen loyal adalah konsumen yang terpuaskan secara terus menerus. Meningkatkan jumlah konsumen yang loyal adalah tujuan utama bagi setiap bisnis yang ingin usahanya sukses berkelanjutan,” imbuh Ridho Satria Harahap.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat Universitas Alma Ata ini dilaksanakan di Gedung Aula Desa Kunden-Kamijoro dihadiri oleh para pelaku UMKM setempat serta Mahasiswa. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak berupa memperkaya referensi para pelaku UMKM di Sendangsari, khususnya tentang konsep-konsep pemasaran terkini, sehingga bisnisnya dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan tumbuh secara berkelanjutan.(*)
Sumber : https://www.krjogja.com/pendidikan/kampus/orientasi-pasar-sebagai-strategi-bisnis/2/