Editor : Danar Widiyanto
BANTUL, KRJOGJA.com – (23/10/2021) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) kelompok II Universitas Alma Ata berhasil melaksanakan program bimbingan belajar untuk anak-anak usia sekolah di Pedukuhan Dukuh, Desa Guwosari, Kapanewon Pajangan, Kabupaten Bantul. Kegiatan ini menggandeng pemuda Pedukuhan Dukuh sebagai usaha menjalin kerjasama dengan warga sekitar. Program kerja ini dilaksanakan sebagai upaya merespon keresahan beberapa orang tua di pedukuhan dukuh terkait hasil belajar mereka pada masa pandemi Covid-19. “Program bimbingan belajar ini dilaksanakan pada hari Senin sampai dengan Sabtu, mulai pukul 13.30 sampai 15.00 WIB. Adapun Sasaran dari program tersebut adalah siswa SD dan siswa SMP kelas VII. Program kerja bimbingan belajar ini dapat diterima masyarakat dengan baik. Hal itu dapat dibuktikan dengan banyaknya anak-anak pedukuhan Dukuh yang mengikuti program belajar ini, khususnya mereka yang menemukan kendala saat digelarnya pembelajaran secara daring,” ujar Fiska Ilyasir, SPdI MSI selaku Dosen Pembimbing Lapangan kegiatan ini.
Program kerja bimbingan belajar ini merupakan program utama mahasiswa KKNT Kelompok II Universitas Alma Ata. Program kerja ini dijadikan sebagai program utama karena beberapa orang tua melihat anak mereka susah dalam memahami materi dan materi yang dibagikan secara online oleh guru sulit dipahami oleh orang tua. Disamping itu, mereka tidak bisa sepenuhnya membantu anak belajar karena sibuk dalam mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya. “Kegiatan yang paling utama dan harus teman-teman KKN laksanakan di sini adalah bimbingan belajar, sebab anak-anak sekarang sulit memahami materi yang diberikan oleh guru secara online. Sedangkan orang tua juga berusaha untuk membimbing anak-anaknya namun kesulitan karena mereka mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya” ungkap kepala Dukuh setempat. Dengan merealisasikan program kerja bimbingan belajar tersebut, Mahasiswa KKNT Kelompok II Universitas Alma Ata berharap program ini nantinya dilanjutkan oleh pemuda pedukuhan dukuh setelah penarikan mahasiswa KKNT Universitas Alma Ata. Mahasiswa KKNT Kelompok II Universitas Alma Ata berharap bahwa kegiatan ini bisa menjadi kegiatan yang berkelanjutan dan memberikan dampak baik bagi warga masyarakat sekitar. (*)