LINE mengumumkan ketersediaan aplikasi pembuatan stiker karyanya, yaitu LINE Creator Studio, secara global. Ketersediaan aplikasi ini ditujukan untuk mempermudah pengguna membuat dan menjual stiker unik karya mereka.
LINE Corporation merilis LINE Creator Studio dengan dukungan bahasa Tiongkok dan Indonesia, melengkapi dukungan bahasa yang telah tersedia sebelumnya, yaitu Jepang, Inggris dan Thailand. Bahasa Jepang menjadi bahasa terakhir yang dirilis LINE sebelum bahasa Tiongkok dan Indonesia, pada tanggal 12 Juni 2017 lalu.Aplikasi yang tersedia pada perangkat bersistem operasi iOS dan Android ini dilengkapi dengan alat untuk membantu pengguna mengedit, memungkinkan pengguna memotong foto, menyesuaikan tingkat transparansi, dan menggambar langsung pada foto, tanpa bantuan software lain.
Pengguna juga dapat mengirimkan stiker guna meminta persetujuan dan menjualnya di LINE STORE dalam aplikasi tersebut. Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan pengaturan ‘Private’, memungkinkan stiker dijual tanpa muncul di LINE STORE atau pencarian.
Menyesuaikan pengaturan tersebut memungkinkan stiker dilihat oleh pengguna lain yang diizinkan oleh kreator stiker. Sementara itu, proses penyaringan stiker baru yang dilakukan LINE Creator Market disebut membutuhkan waktu beberapa hari kerja, sebelum disetujui dan tersedia di LINE STORE dan Sticker Shop pada aplikasi LINE.
Soal pembagian hasil penjualan, LINE menyebut kreator stiker akan menerima sekitar 50 persen dari total pendapatan, setelah dikurangi biaya penanganan sebesar 30 persen yang dibebankan oleh App Store dan Google Play. Namun presentase dan detil tersebut dapat berbeda sesuai wilayah asal kreator.
Sebagai informasi, jumlah kreator yang terdaftar di LINE Creator Studio mengalami peningkatan 5,8 kali lipat sebelum aplikasi diluncurkan, sementara jumlah LINE Creator Sticker yang terdaftar meningkat sebesar 8,5 kali lipat.
